Rabu, 27 November 2013

FOTO Mega proyek pembangunan masjidil haram dan Mekkah

            Pembangunan masjidil haram sesaui dengan teori alami 

     Warna biru : Perluasan Masjidil haram di masa Raja Abdullah 1429 H
      Warna Hijau perluasan masjidil haram  di masa raja Fahd 1409 H
    Garis merah  perluasan masjidil haram  di masa raja  Saud 1375 H 
Warna biru : Perluasan Masjidil haram di masa Raja Abdullah 1429 H
      Warna Hijau perluasan masjidil haram  di masa raja Fahd 1409 H
    Garis merah  perluasan masjidil haram  di masa raja  Saud 1375 H
     Warna kuning cerah perluasan masjidil haram  yang di rencanakan setelah 54 tahun
    Warna kuning tua perluasan masjidil haram setelah 27 tahun
 
Tower – tower di sekitar masjidil haram  terpaksa di gusur sebelum tahun 1530 H

Lingkaran  masjidil haram dengan garis tengah 500 M


 
Tiang – tiang masjid di titik – titik merah 

Tiang – tiang masjid 
      Desain pembangun pertama 
       Desain pembanguan masjidil haram terahir 

           Diagram pembangunan masjidil haram yang bundar 
Masjidil haram yang di rancang bisa memuat 400 ribu orang . Garis tengahnya  500 M . Luas penggusuran Hotel dan pertokoan di sekitarnya tiga juta meter persegi 
Untuk penjelasan foto rinci tentang proyek:
Lokasi dan Area:
Proyek Syamiyah dalam serangkaian proyek-proyek pembangunan yang diluncurkan oleh Pemerintah untuk mengembangkan sekitar Al Haram Al Sharif agar lebih sesuai dengan kebutuhan daerah dan pengunjung, dan mencakup area seluas 1.500.000 meter persegi
Proyek pengembangan wilayah utara Haram al-Sharif
Syamiyah


Proyek halaman Masjidil  haram
 
Proyek pengembangan daerah gunung Khondamah



Proyek jalan Raja Abd Aziz dan daerah sekitarnya

Proyek daerah al Hijrah Darbul khalil 

sumber: http://mantankyainu.blogspot.com/2011/05/foto-mega-proyek-pembangunan-masjidil.html

Kamis, 01 Agustus 2013

14 Amalan yang Keliru di Bulan Ramadhan


 

1. Mengkhususkan Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan
Tidaklah tepat keyakinan bahwa menjelang bulan Ramadhan adalah waktu utama untuk menziarahi kubur orang tua atau kerabat (yang dikenal dengan “nyadran”). Kita boleh setiap saat melakukan ziarah kubur agar hati kita semakin lembut karena mengingat kematian. Namun masalahnya adalah jika seseorang mengkhususkan ziarah kubur pada waktu tertentu dan meyakini bahwa menjelang Ramadhan adalah waktu utama untuk nyadran atau nyekar. Ini sungguh suatu kekeliruan karena tidak ada dasar dari ajaran Islam yang menuntunkan hal ini.
2. Padusan, Mandi Besar, atau Keramasan Menyambut Ramadhan
Tidaklah tepat amalan sebagian orang yang menyambut bulan Ramadhan dengan mandi besar atau keramasan terlebih dahulu. Amalan seperti ini juga tidak ada tuntunannya sama sekali dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Lebih parahnya lagi mandi semacam ini (yang dikenal dengan “padusan”) ada juga yang melakukannya campur baur laki-laki dan perempuan dalam satu tempat pemandian. Ini sungguh merupakan kesalahan yang besar karena tidak mengindahkan aturan Islam. Bagaimana mungkin Ramadhan disambut dengan perbuatan yang bisa mendatangkan murka Allah?!
3. Menetapkan Awal Ramadhan dengan Hisab
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إِنَّا أُمَّةٌ أُمِّيَّةٌ ، لاَ نَكْتُبُ وَلاَ نَحْسِبُ ,الشَّهْرُ هَكَذَا وَهَكَذَا
“Sesungguhnya kami adalah umat yang buta huruf. Kami tidak memakai kitabah (tulis-menulis) dan tidak pula memakai hisab (dalam penetapan bulan). Bulan itu seperti ini (beliau berisyarat dengan bilangan 29) dan seperti ini (beliau berisyarat dengan bilangan 30).” (HR. Bukhari dan Muslim)
Ibnu Bazizah mengatakan,”Madzhab ini (yang menetapkan awal ramadhan dengan hisab) adalah madzhab bathil dan syari’at ini telah melarang mendalami ilmu nujum (hisab) karena ilmu ini hanya sekedar perkiraan (dzon) dan bukanlah ilmu yang pasti (qoth’i) atau persangkaan kuat. Maka seandainya suatu perkara (misalnya penentuan awal ramadhan, pen) hanya dikaitkan dengan ilmu hisab ini maka agama ini akan menjadi sempit karena tidak ada yang menguasai ilmu hisab ini  kecuali sedikit sekali.” (Fathul Baari, 6/156)
4. Mendahului Ramadhan dengan Berpuasa Satu atau Dua Hari Sebelumnya
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
لاَ يَتَقَدَّمَنَّ أَحَدٌ الشَّهْرَ بِيَوْمٍ وَلاَ يَوْمَيْنِ إِلاَّ أَحَدٌ كَانَ يَصُومُ صِيَامًا قَبْلَهُ فَلْيَصُمْهُ
“Janganlah kalian mendahului Ramadhan dengan berpuasa satu atau dua hari sebelumnya, kecuali bagi seseorang yang terbiasa mengerjakan puasa pada hari tersebut maka puasalah.” (HR. Tirmidzi dan dishahihkan oleh Al Albani dalam Shahih wa Dho’if Sunan Nasa’i)
Pada hari tersebut juga dilarang untuk berpuasa karena hari tersebut adalah hari yang meragukan. Dan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ صَامَ الْيَوْمَ الَّذِي يُشَكُّ فِيهِ فَقَدْ عَصَى أَبَا الْقَاسِمِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
“Barangsiapa berpuasa pada hari yang diragukan maka dia telah mendurhakai Abul Qasim (yaitu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, pen).” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi, dikatakan shahih oleh Syaikh Al Albani dalam Shahih wa Dho’if Sunan Tirmidzi)
5. Melafazhkan Niat “Nawaitu Shouma Ghodin…”
Sebenarnya tidak ada tuntunan sama sekali untuk melafazhkan niat semacam ini karena tidak adanya dasar dari perintah atau perbuatan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, begitu pula dari para sahabat. Letak niat sebenarnya adalah dalam hati dan bukan di lisan. An Nawawi rahimahullah –ulama besar dalam Madzhab Syafi’i- mengatakan,
لَا يَصِحُّ الصَّوْمَ إِلَّا بِالنِّيَّةِ وَمَحَلُّهَا القَلْبُ وَلَا يُشْتَرَطُ النُّطْقُ بِلاَ خِلَافٍ
“Tidaklah sah puasa seseorang kecuali dengan niat. Letak niat adalah dalam hati, tidak disyaratkan untuk diucapkan dan pendapat ini tidak terdapat perselisihan di antara para ulama.” (Rowdhotuth Tholibin, I/268, Mawqi’ul Waroq-Maktabah Syamilah)
6. Membangunkan “Sahur … Sahur”
Sebenarnya Islam sudah memiliki tatacara sendiri untuk menunjukkan waktu bolehnya makan dan minum yaitu dengan adzan pertama sebelum adzan shubuh. Sedangkan adzan kedua ketika adzan shubuh adalah untuk menunjukkan diharamkannya makan dan minum. Inilah cara untuk memberitahu kaum muslimin bahwa masih diperbolehkan makan dan minum dan memberitahukan berakhirnya waktu sahur. Sehingga tidak tepat jika membangunkan kaum muslimin dengan meneriakkan “sahur … sahur ….” baik melalui speaker atau pun datang ke rumah-rumah seperti mengetuk pintu. Cara membangunkan seperti ini sungguh tidak ada tuntunannya sama sekali dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam juga tidak pernah dilakukan oleh generasi terbaik dari ummat ini. Jadi, hendaklah yang dilakukan adalah melaksanakan dua kali adzan. Adzan pertama untuk menunjukkan masih dibolehkannya makan dan minum. Adzan kedua untuk menunjukkan diharamkannya makan dan minum. Ibnu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu memiliki nasehat yang indah, “Ikutilah (petunjuk Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, pen), janganlah membuat bid’ah. Karena (sunnah) itu sudah cukup bagi kalian.” (Lihat pembahasan at Tashiir di Al Bida’ Al Hawliyah, hal. 334-336)
7. Pensyariatan Waktu Imsak (Berhenti makan 10 atau 15 menit sebelum waktu shubuh)
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
كُلُوا وَاشْرَبُوا وَلاَ يَهِيدَنَّكُمُ السَّاطِعُ الْمُصْعِدُ فَكُلُوا وَاشْرَبُوا حَتَّى يَعْتَرِضَ لَكُمُ الأَحْمَرُ
“Makan dan minumlah. Janganlah kalian menjadi takut oleh pancaran sinar (putih) yang menjulang. Makan dan minumlah sehingga tampak bagi kalian warna merah yang melintang.” (HR. Tirmidzi, Abu Daud, Ibnu Khuzaimah. Dalam Shohih wa Dho’if Sunan Abu Daud, Syaikh Al Albani mengatakan hadits ini hasan shahih). Maka hadits ini menjadi dalil bahwa waktu imsak (menahan diri dari makan dan minum) adalah sejak terbit fajar shodiq –yaitu ketika adzan shubuh dikumandangkan- dan bukanlah 10 menit sebelum adzan shubuh. Inilah yang sesuai dengan petunjuk Allah dan Rasul-Nya.
Dalam hadits Anas dari Zaid bin Tsabit bahwasanya beliau pernah makan sahur bersama Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, kemudian beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam berdiri untuk menunaikan shalat. Kemudian Anas berkata, “Berapa lama jarak antara adzan Shubuh dan sahur kalian?” Kemudian Zaid berkata, “Sekitar 50 ayat.” (HR. Bukhari dan Muslim). Lihatlah berapa lama jarak antara sahur dan adzan? Apakah satu jam?! Jawabnya: Tidak terlalu lama, bahkan sangat dekat dengan waktu adzan shubuh yaitu sekitar membaca 50 ayat Al Qur’an (sekitar 10 atau 15 menit)
8. Do’a Ketika Berbuka “Allahumma Laka Shumtu wa Bika Aamantu…”
Ada beberapa riwayat yang membicarakan do’a ketika berbuka semacam ini. Di antaranya adalah dalam Sunan Abu Daud no. 2357, Ibnus Sunni dalam ‘Amalul Yaum wal Lailah no. 481 dan no. 482. Namun hadits-hadits yang membicarakan amalan ini adalah hadits-hadits yang lemah. Di antara hadits tersebut ada yang mursal yang dinilai lemah oleh para ulama pakar hadits. Juga ada perowi yang meriwayatkan hadits tersebut yang dinilai lemah dan pendusta (Lihat Dho’if Abu Daud no. 2011 dan catatan kaki Al Adzkar yang ditakhrij oleh ‘Ishomuddin Ash Shobaabtiy).
Adapun do’a yang dianjurkan ketika berbuka adalah,
ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ
“Dzahabazh zhoma-u wabtallatil ‘uruqu wa tsabatal ajru insya Allah (artinya: Rasa haus telah hilang dan urat-urat telah basah, dan pahala telah ditetapkan insya Allah)” (HR. Abu Daud. Dikatakan hasan oleh Syaikh Al Albani dalam Shohih wa Dho’if Sunan Abi Daud)
9. Dzikir Jama’ah Dengan Dikomandoi dalam Shalat Tarawih dan Shalat Lima Waktu
Syaikh Abdul ‘Aziz bin Baz rahimahullah tatkala menjelaskan mengenai dzikir setelah shalat, “Tidak diperbolehkan para jama’ah membaca dizkir secara berjama’ah. Akan tetapi yang tepat adalah setiap orang membaca dzikir sendiri-sendiri tanpa dikomandai oleh yang lain. Karena dzikir secara berjama’ah (bersama-sama) adalah sesuatu yang tidak ada tuntunannya dalam syari’at Islam yang suci ini.” (Majmu’ Fatawa Ibnu Baz, 11/189)
10. “Ash Sholaatul Jaami’ah…” untuk Menyeru Jama’ah dalam Shalat Tarawih
Ulama-ulama Hambali berpendapat bahwa tidak ada ucapan untuk memanggil jama’ah dengan ucapan “Ash Sholaatul Jaami’ah…” Menurut mereka, ini termasuk perkara yang diada-adakan (baca: bid’ah). (Lihat Al Mawsu’ah Al Fiqhiyyah Al Kuwaitiyyah2/9634, Asy Syamilah)
11. Bubar Terlebih Dahulu Sebelum Imam Selesai Shalat Malam
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إِنَّهُ مَنْ قَامَ مَعَ الإِمَامِ حَتَّى يَنْصَرِفَ كُتِبَ لَهُ قِيَامُ لَيْلَةً
“Siapa yang shalat bersama imam sampai ia selesai, maka ditulis untuknya pahala qiyam satu malam penuh.” (HR. Ahmad dan Tirmidzi. Syaikh Al Albani dalam Al Irwa’ 447 mengatakan bahwa hadits ini shahih). Jika imam melaksanakan shalat tarawih ditambah shalat witir, makmum pun seharusnya ikut menyelesaikan bersama imam. Itulah yang lebih tepat.
12. Perayaan Nuzulul Qur’an
Perayaan Nuzulul Qur’an sama sekali tidak pernah dicontohkan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, juga tidak pernah dicontohkan oleh para sahabat. Para ulama Ahlus Sunnah wal Jama’ah mengatakan,
لَوْ كَانَ خَيرْاً لَسَبَقُوْنَا إِلَيْهِ
“Seandainya amalan tersebut baik, tentu mereka (para sahabat) sudah mendahului kita untuk melakukannya.” Inilah perkataan para ulama pada setiap amalan atau perbuatan yang tidak pernah dilakukan oleh para sahabat. Mereka menggolongkan perbuatan semacam ini sebagai bid’ah. Karena para sahabat tidaklah melihat suatu kebaikan kecuali mereka akan segera melakukannya. (Lihat Tafsir Al Qur’an Al ‘Azhim, pada tafsir surat Al Ahqof ayat 11)
13. Membayar Zakat Fithri dengan Uang
Syaikh Abdul ‘Aziz bin ‘Abdillah bin Baz mengatakan, “Seandainya mata uang dianggap sah dalam membayar zakat fithri, tentu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam akan menjelaskan hal ini. Alasannya, karena tidak boleh bagi beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam mengakhirkan penjelasan padahal sedang dibutuhkan. Seandainya beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam membayar zakat fithri dengan uang, tentu para sahabat –radhiyallahu ‘anhum- akan menukil berita tersebut. Kami juga tidak mengetahui ada seorang sahabat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam yang membayar zakat fithri dengan uang. Padahal para sahabat adalah manusia yang paling mengetahui sunnah (ajaran) Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan orang yang paling bersemangat dalam menjalankan sunnahnya. Seandainya ada di antara mereka yang membayar zakat fithri dengan uang, tentu hal ini akan dinukil sebagaimana perkataan dan perbuatan mereka yang berkaitan dengan syari’at lainnya dinukil (sampai pada kita).” (Majmu’ Fatawa Ibnu Baz, 14/208-211)
14. Tidak Mau Mengembalikan Keputusan Penetapan Hari Raya kepada Pemerintah
Al Lajnah Ad Da’imah, komisi Fatwa di Saudi Arabia mengatakan, “Jika di negeri tersebut terjadi perselisihan pendapat (tentang penetapan 1 Syawal), maka hendaklah dikembalikan pada keputusan penguasa muslim di negeri tersebut. Jika penguasa tersebut memilih suatu pendapat, hilanglah perselisihan yang ada dan setiap muslim di negeri tersebut wajib mengikuti pendapatnya.” (Fatawa no. 388)
Demikian beberapa kesalahan atau kekeliruan di bulan Ramadhan yang mesti kita tinggalkan dan mesti kita menasehati saudara kita yang lain untuk meninggalkannya. Tentu saja nasehat ini dengan lemah lembut dan penuh hikmah.
Semoga Allah memberi kita petunjuk, ketakwaan, sifat ‘afaf (menjauhkan diri dari hal yang tidak diperbolehkan) dan memberikan kita kecukupan. Semoga Allah memperbaiki keadaan setiap orang yang membaca risalah ini.
Wa shallallahu wa salaamu ‘ala Nabiyyina Muhammad wa ‘ala alihi wa shohbihi ajma’in. Walhamdulillahi rabbil ‘alamin.

Minggu, 28 Juli 2013

Beberapa Fakta Bulan Ramadhan Diberbagai Negara

Beberapa Fakta Bulan Ramadhan Diberbagai Negara


Bulan Ramadhan akan datang sebentar lagi, dalam bulan ini ada beberapa makanan maupun kegiatan yang khusus untuk menyambutnya. Berikut beberapa fakta-fakta bulan Ramadhan dari beberapa negara di dunia.

1. Indonesia
  • Masjid-masjid hanya penuh di awal hingga pertengahan Ramadhan ( Banyak yang mudik haha)
  • Mudik menjadi budaya di akhir Ramadhan ( Walaupun macet tapi di situ sensasinya)
  • Tiket Kereta Api ludes 90 hari sebelum lebaran (Sangat rajin)
  • Semangat ngaji dan tarawih ( Paling juga cari muka biar dapet thr dari bokap)
  • Siaran TV dan para artis menjadi sangat Islami ( Padahal bulan biasa engga kaya gitu)
  • Harga Sembako naik tinggi setiap akhir Ramadhan ( Udah paham bener ini mah ibu gue)
  • Meski dilarang, petasan menjadi suara khas di bulan Ramadhan ( Engga ada petasan engga asik)
  • Kolak dan es buah menu favorit buka puasa
  • Abis sholat tarawih waktunya perang sarung
  • Lebih banyak tidur di banding bulan biasa
  • Selalu liat jam kapan ya bukanya?
  • Sekali nya batal, bakalan terulang sekian kalinya
  • Ketupat menjadi makanan khas lebaran sama opor ayam
2. Amerika Serikat
  • Puasa tahun ini sampe 15 jam
  • Ramadhan tepat di puncak Summer
  • Tidak terdengar suara adzan, tidak ada kentungan atau imsak
  • Buka puasa dengan hotdog atau burger
  • Suasananya seperti bulan biasa
  • Masjid Nurul Mustafa, di pinggir kota Johnston County, North Carolina, selalu marak saat ramadhan dengan lampu-lampu hias
3. Arab Saudi
  • Jumlah jemaah yang berada di Masjidil Haram dan kawasannya, lebih banyak saat Ramadhan ketimbang waktu musim haji. Karena saat haji, jemaah tidak berkumpul hanya di Makkah (Masjidil Haram). Berbeda dengan bulan puasa, mayoritas jemaah berada di Masjidil Haram.
  • Saat waktu buka puasa lebih dari 12.000 meter taplak meja dibentangkan setiap hari di areal Masjid. Petugas menyediakan makanan berbuka di Masjidil Haram, Kerajaan Saudi dan para dermawan mengeluarkan dana setiap hari mencapai sekitar setengah juta riyal Arab Saudi (sekitar 134.000 dolar AS) atau setara Rp 1,2 miliar.
  • Jumlah kurma yang dikonsumsi setiap hari oleh orang yang berbuka puasa di Masjidil Haram diperkirakan berjumlah lebih dari 5 juta buah. Artinya, dengan 1,2 juta orang Muslim yang mengerjakan shalat di Masjidil Haram, jumlah itu berarti sama dengan tiga kurma untuk setiap orang.
  • Penduduk asli berebutan mengajak WNA untuk berbuka puasa ( sama kaya gue sering di perebutkan haha )
  • Tarawih satu malam satu juz, sehingga selama Bulan Ramadhan khatam Al-Qur’an ( Patut di contoh)
  • Pahala umrah, puasa, ibadah lainnya di Masjidil Haram semakin berlipat
  • Setelah sholat Tarawih di Masjidil Haram, malamnya ada shalat Qiyamul Lail berjemaah
  • Harga-harga hotel melambung tinggi, tentunya berbeda dengan di Indonesia yang mengadakan promo saat bulan puasa.
  • Pengemis marak disepanjang jalur menuju Masjid
  • Ta’jil dengan kurma, gahwah (kopi khas Arab) dan air Zam-Zam
  • Harga-harga makanan dan bahan pokok kebutuhan rumahtangga stabil, bahkan tidak jarang memberikan diskon-diskon besar
  • Pertokoan dan dunia kerja lainnya, umumnya dimulai menjelang buka hingga waktu sahur.
4. Antartika
  • Aplikasi pengingat waktu sholat jadi andalan, begitu pun waktu berbuka maupun sahur.
  • Buka puasa dengan kopi atau teh hangat. Jika ada, bandrek atau bajigur menjadi minuman favorit.
5. Turki
  • Hidangan buka puasa di Turki menjadi sesuatu yang sangat menarik, karena hampir semua restoran yang ada menawarkan menu khusus yang sama.
  • Menu yang sering dihidangkan saat berbuka puasa adalah ‘Iftariye’ atau appetizer Plater. Terdiri dari kurma, zaitun, keju, pastirma, sujuk, roti pide dan juga berbagai kue-kue yang disebut “borek”.
  • Menu yang biasa disantap saat sahur adalah Makarna (makaroni) atau pilav (nasi Turki) dan yang spesial adalah Hosaf (komposto), semacam manisan buah-buahan.
  • Semarak Ramadhan di Turki mirip dengan di Indonesia, karena mayoritas penduduk Turki adalah muslim, maka hampir di setiap jalan dan masjid-masjid di Turki terang dengan lampu-lampu khas Ramadhan di Timur Tengah.
  • Di area Blue Mosque menjadi tempat favorit untuk menunggu waktu berbuka puasa
  • Buka puasa gratis di tenda iftar Blue Mosque
  • Setiap Kadir Night “Malam Lailatul Kadar” di masjid-masjid besar selalu di perlihatkan janggut Rasulullah SAW.
  • Televisi-televisi di Turki menayangkan aneka acara untuk menemani masyarakat santap sahur.
  • Masyarakat Turki lebih memilih minum teh saat berbuka maupun sahur.
  • Hiburan malam masih beroperasi
6. Inggris
  • Mahasiswa muslim di University of Glasgow dapat menikmati buka puasa nasi kari ala Pakistan dan kurma di Masjid dan Islamic Center Kampus.
  • Organisasi-organisasi muslim di Inggris kerap mengadakan acara diskusi keislaman setiap Ramadhan tiba di setiap masjid.
7. Jepang
  • Dorayaki jadi menu khas berbuka puasa
  • Masjid Jami Yoyogi, salahsatu masjid di sebelah Selatan Tokyo menjadi tempat menarik menanti waktu berbuka puasa (ngabuburit).
  • Setiap Ramadhan selalu ada agenda KMII (Komunitas Muslim Islam Indonesia) yang dihadiri bukan hanya WNI, tetapi muslim pribumi juga muslim dari negara lainnya. Acara rutin per-minggu itu selalu diadakan di masjid sambil buka bersama.
  • Sedikit sulit mencari masjid untuk shalat tarawih
8. Palestina
  • Lentera dan lampu-lampu menyala di sudut-sudut lorong di kota Gaza
  • Tahun ini, sebagian rakyat gaza mengatakan bulan puasa akan berlangsung sulit. Selain cuaca sangat panas, di Gaza sering terjadi pemadaman listrik. Itu akibat bahan bakar yang minim di wilayahnya.
  • Suhu sangat tinggi, tidak ada kipas angin, tidak ada pendingin ruangan, dan tidak bisa menyimpan makanan di kulkas, karena tidak ada listrik.
  • Tahun ini warga Gaza kembali menikmati produk kemasan, seperti minuman kaleng, jus, selai dan manisan. Sebelumnya produk-produk itu tidak bisa masuk Gaza, karena diblokade tentara Israel.
  • Di kota tua Yerusalem, warga memadati gerbang Damaskus, pintu masuk ke pusat muslim. Mereka belanja beragam makanan yang menjadi santapan khas berbuka puasa
  • Di Masjid Al-Aqso umat Islam penuh dan padat sepanjang hari selama bulan Puasa.

Sumber: http://unik.inibaru.com/2013/06/beberapa-fakta-bulan-ramadhan.html

Selasa, 05 Februari 2013

Bagaimana cara agar melaksanakan shalat jumuah?

Pengertian Shalat Jum'at, Hukum, Syarat, Ketentuan, Hikmah Dan Sunah Solat Jumat


A. Arti Definisi / Pergertian Shalat Jumat
Sholat Jum'at adalah ibadah salat yang dikerjakan di hari jum'at dua rakaat secara berjamaah dan dilaksanakan setelah khutbah.

B. Hukum Sholat Jum'at
Shalah Jum'at memiliki hukum wajib 'ain bagi laki-laki / pria dewasa beragama islam, merdeka dan menetap di dalam negeri atau tempat tertentu. Jadi bagi para wanita / perempuan, anak-anak, orang sakit dan budak, solat jumat tidaklah wajib hukumnya.
Dalil Al-qur'an Surah Al Jum'ah ayat 9 :
" Hai orang-orang yang beriman, apabila diseru untuk menunaikan shalat pada hari jum'at, maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui."

C. Syarat Sah Melaksanakan Solat Jumat
1. Shalat jumat diadakan di tempat yang memang diperuntukkan untuk sholat jumat. Tidak perlu   mengadakan pelaksanaan solat jum'at di tempat sementara seperti tanah kosong, ladang, kebun, dll.
2. Minimal jumlah jamaah peserta salat jum'at adalah 40 orang.
3. Shalat Jum'at dilaksanakan pada waktu shalat dhuhur / zuhur dan setelah dua khutbah dari khatib.

D. Ketentuan Shalat Jumat
Shalat jumat memiliki isi kegiatan sebagai berikut :
1. Mengucapkan hamdalah.
2. Mengucapkan shalawat Rasulullah SAW.
3. Mengucapkan dua kalimat syahadat.
4. Memberikan nasihat kepada para jamaah.
5. Membaca ayat-ayat suci Al-quran.
6. Membaca doa.

E. Hikmah Solat Jum'at
1. Simbol persatuan sesama Umat Islam dengan berkumpul bersama, beribadah bersama dengan barisan shaf yang rapat dan rapi.
2. Untuk menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan antar sesama manusia. Semua sama antara yang miskin, kaya, tua, muda, pintar, bodoh, dan lain sebagainya.
3. Menurut hadis, doa yang kita panjatkan kepada Allah SWT akan dikabulkan.
4. Sebagai syiar Islam.

F. Sunat-Sunat Shalat Jumat
1. Mandi sebelum datang ke tempat pelaksanaan sholat jum at.
2. Memakai pakaian yang baik (diutamakan putih) dan berhias dengan rapi seperti bersisir, mencukur kumis dan memotong kuku.
3. Memakai pengaharum / pewangi (non alkohol).
4. Menyegerakan datang ke tempat salat jumat.
5. Memperbanyak doa dan salawat nabi.
6. Membaca Alquran dan zikir sebelum khutbah jumat dimulai.
 
Sumber: http://organisasi.org/pengertian-shalat-jumat-hukum-syarat-ketentuan-hikmah-dan-sunah-solat-jumat

Tips Menghadapi Ujian Nasional 2013


Ibarat menghadapi sebuah pertempuran, seorang prajurit hebat akan melakukan latihan keras dengan penuh kedisiplinan agar dapat menang di medan pertempuran. Begitu juga seorang siswa yang cerdas, ia akan berusaha menghadapi Ujian Nasional dengan sebaik-baiknya mulai dari sekarang karena ia pun paham bahwa seorang prajurit hebat bukanlah karena hebat sejak lahir, tetapi karena telah melakukan banyak latihan dengan penuh kedisiplinan. Bagi seorang prajurit hebat, lebih baik ia lelah dan mengeluarkan banyak keringat ketika latihan dari pada mengeluarkan banyak darah ketika berada di medan pertempuran. Lalu bagaimana dengan siswa yang cerdas dalam menghadapi UN 2013? :)
tips menghadapi ujian nasional
Sebuah pertempuran memanglah berbeda dengan Ujian Nasional, namun kita bisa mengambil pelajaran dari seorang prajurit dalam menghadapi sebuah  pertempuran. Prajurit hebat tidak hanya melakukan latihan fisik, ia akan belajar memahami medan maupun lawan yang akan dihadapi. Selain itu para prajurit hebat juga mempersiapkan mental, strategi, sampai dengan teknik menggunakan peralatan perang. Belajar dari prajurit hebat, maka siswa cerdas yang akan menghadapi UN juga mempersiapkan bebarapa hal, baik dari akademik, fisik, mental, strategi dan teknik hebat agar lulus dalam Ujian Nasional 2013.
Berikut ini Tips Menghadapi Ujian Nasional 2013 untuk para siswa cerdas yang ingin mempersiapkan diri dari sekarang agar LULUS UN 2013 :
1.    Persiapan Akademik
  • Mencari dan mempelajari kisi-kisi soal UN
  • Mencari dan mempelajari soal-soal UN tahun sebelumnya
  • Memprediksi UN tahun berikutnya dengan data-data UN tahun-tahun sebelumnya
  • Latihan membuat soal-soal berkaitan dengan kisi-kisi soal yang ada
  • Latihan mengerjakan soal dalam waktu singkat
  • Melakukan benchmark (tryout) penguasaan materi
  • Ikut Bimbingan Belajar atau Les Privat di LPP Smart Students, :)

2.    Persiapan Fisik
  • Olahraga teratur, minimal 3 kali seminggu
  • Konsumsi makanan dan minuman yang sehat
  • Istirahat atau tidur yang cukup

3.    Persiapan Mental
  • Percayalah pada kemampuan diri sendiri bahwa kita bisa
  • Biasakan mengerjakan banyak soal dalam waktu singkat
  • Tenang dalam mengerjakan soal
  • Baca soal dengan seksama
  • Berdoa kepada Allah SWT dan berusaha

4.    Persiapan Strategi
  • Strategi penguasaan materi yang akan diujikan
  • Strategi pengerjaan soal
  • Strategi manajemen waktu
  • Strategi memilih jawaban soal pilihan berganda
  • Strategi lainnya

5.    Persiapan Teknik
  • Teknik membaca & menghafal cepat
  • Teknik pengerjaan dengan benar dan singkat
  • Teknik manajemen waktu yang baik
  • Teknik pengisian lembar jawab yang tepat, aman dan Benar

Selain persiapan di atas, agar kita SUKSES Menghadapi Ujian Nasional 2013, beberapa hal lainnya yang perlu dilakukan pada saat Ujian, antara lain:
  • Datang lebih awal
  • Duduk sesuai dengan nomor kursi yang disediakan
  • Letakkan alat tulis di meja, seperti (pensil 2B, penghapus, dan lainnya)
  • Tenang dan yakin dengan kemampuan diri sendiri.
  • Awali menjawab soal dengan berdoa kepada Allah SWT
  • Lihat sekilas semua soal-soal ujian terlebih dulu dengan cepat.
  • Luangkan sekitar 10% dari keseluruhan waktu ujian untuk membaca soal-soal ujian secara mendalam, tandai kata kata kunci dan kemudian jawab seluruh soal.
  • Mulai dengan menjawab pertanyaan yang mudah, kemudian dengan soal-soal yang sulit.
  • Gunakan sekitar 10% waktu ujian untuk memeriksa ulang jawaban.
  • Setelah selesai, berdoa dan serahkan kepada Allah SWT yang Maha Berkehendak.

Dengan melakukan beberapa Tips di atas mulai dari sekarang, kalian semua pasti akan LULUS Ujian Nasional 2013, kecuali Allah SWT menghendaki lain. [SR/SmartStudents]
 
Sumber: http://lppsmartstudents.blogspot.com/2012/11/tips-menghadapi-ujian-nasional-2013.html
 
 

Sabtu, 12 Januari 2013

10 Qori terkenal di dunia



  1. Muhammad Ayyub, Beliau adalah seorang pengajar bergelar doktor sekaligus imam di masjid Nabawi, MAdinah Al munawarah. 
  2. Hani Ar Rifai  Beliau seorang imam masjid di Riyadh, Saudi, ilmu A’ Qur’annya tidak diragukan, nada suara yg beliau miliki sangat saya sukai. Sayang sekali, setahu saya, beliau tidak rekaman khusus untuk membaca Al Qur’an, kaset/CD yg beredar direkam dari sholat tarawih. P[ada Juz awal/ juz 1 hingga juz 2, nada yg beliau gunakan sangat menyentuh, lalu pada surat Al Israa, Surat maryam, Surat Al Mu’minun, Surat Ar Rohman, semua surat pada Juz 28 hingga 30, semua favorit saya.
  3. Sa’ad Al Ghomidi. Untuk mendengarkan tilawah murottal beliau,  Seorang Qori pada masjid Damaam, Riyadh. Favorit saya dari beliau adalah Surat Ali Imran. Saad El Ghamidi adalah qori (pembaca Al Quran) berkewarganegaraan Saudi. Beliau lahir pada tahun 1968 di Mantiqah Syarqiyyah (beribukota Dammaam), Saudi Arabia. Rekaman bacaan Al Quran beliau juga sangat sukses. Selain dikenal di banyak dunia arab, beliau juga dikenal di beberapa negara luar Arab seperti Austria, Amerika Serikat dan Inggris. Dalam hal bacaan Al Quran, beliau diketahui memiliki sandaran periwayatan ( Al Isnad), yakni Isnad periwaratan dari jalur Hafs ‘an Assem. 
  4. Mishari Rasyid Al ‘Ifassy. . Beliau ini adalah seorang yang ghoniy, menurut kabar yg saya dengar, konon beliau beliau memiliki 2 stasiun TV sendiri. Bersuara emas, menurut saya. Favorit saya dari beliau adalah Al Fatihah, Al Kahfi, Al Mulk dan An Nabaa’ 
  5. Al Husairy, beliau seorang ahli Qur’an dan seorang Imam di masjid Nabawy. Beliau adalah referensi bacaan Mujawwad, jika anda ingin mempelajari Tajwid. 
  6. Muhammad Sidiq Al Minsawi, beliau adalah seorang ahli Qur’an, seorang ustadz dan seorang Imam. Favorit saya dari beliau adalah Juz ‘Amma/ juz 30. 
  7. Abdurrohman As Sudays, siapa yg tidak kenal beliau? Beliau seorang imam paling masyhur, imam masjid haromain.
  8. As Suraim, beliau juga imam di masjidil harom, sering bergantian dengan syaikh as sudays. Khusus beliau, saya memiliki seorang sahabat yg suaranya sangat mirip beliau. 
  9. Nabil Rifai. Syaikh Nabil Ar Rifai adalah adik dari Syaikh Hani Ar Rifai. Syaikh Nabil Ar Rifai mempelajari Al Quran dari beberapa professor dan masyaikh terkemuka seperti Sheikh Abdul Aziz Ramadan, Sheikh Abdul Wahab Hadiri dan terakhir belau belajar kepada Sheikh Ali Jaber. 
  10. Abdullah Mathrud, beliau berasal dari kerajaan Saudi. Rekaman bacaan Al Quran beliau telah banyak mengudara melalui saluran Televisi dan radio di jazirah arab dan dunia internasional. Nada suara beliau mirip dengan Syaikh Ali Jabir.                                        Sumber:  http://indoking.blogspot.com/2012/08/qori-qori-al-quran-timur-tengah-pilihan.html                                            

Minggu, 06 Januari 2013

Tips Menghafal Al-Quran dengan cepat




  1. Memiliki tekad yang sangat kuat  atau kesungguhan jiwa untuk menghafal Al-Qur’an.
  2. Mengetahui fadilah atau manfaat menghafal dan membaca Al-Qur’an.
  3. Wajib berwudhu jika ketika menghafal harus menyentuh lafal Al-Qur’an karena wajib hukumnya namun apabila menghafal lewat audio (mendengarkan) kemudian diikuti usahakan juga untuk berwudhu. Khusus untuk wanita yang mengalami haid/ menstruasi tetapi ingin tetap istiqomah menghafalkan Al-Qur’an boleh ikut menghafal tetapi haram menyentuh ayat suci Al-Qur’an dan melakukan wudhu. Sebaiknya hanya mendengarkan saja tanpa mengikuti melafalkan karena membaca ayat suci Al-Qur’an jika lebih dari 7 ayat menjadi haram hukumnya.
  4. Usahakan menghadap kiblat.
  5. Berdoa tulus kepada Allah agar bisa diizinkan menghafal Al-Qur’an karena yang memiliki segala ilmu dan melapangkannya hanya Allah. Apalagi Al-Qur’an adalah milik Allah yang diturunkan melalui malaikat Jibril kepada Rasulullah Saww.
  6. Banyak bershalawat karena terkait dengan penghormatan dan kecintaan pada Rasulullah Saww atas mukzizat Al-Qur’an.
  7. Ikhlas mempelajarinya dengan jiwa yang tenang.
  8. Banyak Tilawah.
  9. Istiqomah dalam mengerjakan hal-hal yang dijelaskan pada Al-Qur’an jadi berupaya bersikap seperti apa yang diajarkan oleh Al-Qur’an. Artinya tidak hanya menghafal saja tetapi butuh juga untuk menelaah isi kandungan Al-Qur’an untuk mempertebal keyakinan kita kepada Allah.
  10. Puasa Daud atau Senin-Kamis.
  11. Selalu Tahajjud karena bisa menciptakan ketenangan jiwa dan pikiran yang jernih dan cerdas.
  12. Sholat tepat waktu (alangkah baiknya ditambah dengan ba’diah dan qobliah) dan sedekah secara rutin.
  13. Puasa “perkataan dan perbuatan” yang sia-sia atau tidak berguna.
  14. Kurangi menonton TV tetapi kalau sungguh-sungguh menghafal tidak perlu menonton TV karena acara televisi didominasi pada  nilai-nilai “barat” yang sesat. Misalnya budaya zina (pacaran), perilaku konsumtif, fitnah, menggunjing, menyebarkan berita palsu mengenai perkembangan islam (teroris/ alien) dan lain-lain.
  15. Rajin mendengarkan alunan Al-Quran dimanapun agar terbiasa.
  16. Mempunyai amalan harian khusus setiap hari untuk beberapa surah di Al-Qur’an, misalnya tiap hari selalu tidak lepas membaca surah Ar-Rahman, Al-Waqiah atau bisa memilih surah-surah yang lain.
  17. Mempunyai waktu menghafal teratur dalam takaran minimal untuk tiap hari, misalnya waktu menghafal tiap hari adalah 30menit.
  18. Menurut pandangan beberapa para penghafal Al-Qur’an waktu yang terbaik menghafal adalah shubuh atau malam hari sebelum tidur.
  19. Sebaiknya saat menghafal jangan memakai Al-Qur’an Penerjemah agar fokus melihat ayat-ayat saja. Namun jika menghafal disertakan terjemahannya lebih baik memakai Al-Qur’an terjemah tidak masalah.
  20. Memakai mushaf yang sama misalnya ada mushaf Aisyah yang warnanya lebih cewek banget (pink gitu..) karena susunan dalam ayat dan baris tidak sama. Kalau bisa membeli mushaf lebih dari satu misalnya satu untuk di rumah,perjalanan dan lain-lain.
  21. Untuk mengawali dalam menghafal, perlu diperhatikan pula nomer-nomer surah dan pada juz ke berapa surah tersebut berada. Bisa dengan mencatatnya di handphone atau kertas dan ditempel di dinding atau upaya yang lain.
  22. Mulai menghafal dengan surah-surah pendek.
  23. Metodenya bisa “one day one ayat”. Membaca satu ayat sebanyak 20 kali dan diulang terus-menerus boleh juga ditambahkan mendengarkan sebanyak 20 kali nanti otomatis bisa hafal karena Al-Qur’an membutuhkan pengulangan untuk terus mengingat. Jika ayatnya panjang bisa dipotong misalnya 3 potongan kemudian tiap potongan juga dibaca 20 kali dan potongan selanjutnya sama lalu digabung ketiganya sebanyak 20 kali.
  24. Usahakan selalu menjaga wudhu setiap waktu. Artinya tidak hanya wudhu jika akan melakukan sholat dan membaca Al-Qur’an.
  25. Mendoakan orang lain agar bisa menghafal Al-Qur’an juga karena doa kebaikan akan kembali kepada kita berkali lipat. Misalnya doakan orang tua, kakek nenek, saudara, istri/ suami, anak-anak, sahabat dan sebagainya. Doanya bisa memohon kemudahan bagi mereka untuk menghafal Al-Qur’an dan mengamalkan kandungan Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.
Doa Menghafal Al-Qur’an
“Ya Allah rahmati untuk (dapat) meninggalkan maksiat kepada-Mu SELAMANYA selagi Engkau masih MEMBERI KESEMPATAN kepadaku. Kasihanilah diriku dari hal yang tak sanggup aku pikul. Karuniailah aku ITIKAD BAIK dan ketertarikan kepada hal yang Engkau sukai. TEGUHKAN HATIKU untuk MENGHAFAL KITAB-MU sebagaimana Engkau ajarkan kepadaku. Karuniailah aku untuk dapat membaca sesuai dengan Engkau sukai. Ya Allah, dengan kitab-Mu terangilah penglihatanku, lapangkanlah dadaku, bahagiakan diriku, bebaskan (belenggu) lidahku, kokohkanlah diriku atasnya dan bantulah diriku untuk hal tersebut. Sesungguhnya tiada penolong untuk hal tersebut kecuali Engkau, tiada Tuhan selain Engkau.”
Sumber: http://munajathati.wordpress.com/2012/10/08/tips-menghafal-al-quran/

Sabtu, 05 Januari 2013

10 Mesjid Terbesar di Dunia

Inilah 10 Masjid Terbesar di Dunia, untuk saat ini :
1. Masjidil Haram – Mekkah
Masjidil Haram di Mekah ini merupakan masjid terbesar di seluruh dunia dimana di tengahnya terdapat bangunan Ka’bah yang menjadi pusat arah (kiblat) shalat seluruh umat Islam di dunia. Memiliki luas 4.008.020 meter persegi (990,40 hektar) dan mampu menampung lebih dari 4 juta jemaah baik di dalam ruangan maupun di luar. Masjid yang tidak pernah sepi dan setiap saat selama 24 jam selalu ada umat yang beribadah, baik shalat maupun melakukan tawaf (berjalan mengitari Ka’bah). Masjidil Haram paling ramai dikunjungi umat Islam dari seluruh dunia saat puncak ritual ibadah haji setiap tahunnya
2. Masjid Al-Nabawi – Madinah
Semua umat Islam di dunia pasti kenal Masjid ini, kerana Masjid Nabawi merupakan salah satu masjid utama bagi muslim selain Masjidil Haram di Mekah dan Masjid Aqsa di Baitulmuqaddis. Merupakan tempat peristirahatan terakhir dari Nabi Muhammad SAW. Setiap umat Islam yang menjalankan ritual ibadah haji juga dipastikan akan melawat masjid terbesar ke-2 di Saudi Arabia bahkan di dunia ini.
3. Masjid Imam Reza Shrine – Mashad, Iran
Imam Reza Shrine di Masyhad, Iran adalah sebuah kompleks yang berisi makam Imam Ridha, Imam kedelapan Syi’ah Imamiyah dan dikenal sebagai masjid terbesar ketiga di dunia. Juga terdapat dalam kompleks Masjid meliputi: Masjid Goharshad, museum, perpustakaan, empat seminari, kuburan, Universitas Islam Razavi Ilmu, sebuah ruang makan untuk peziarah, dan bangunan lainnya.
4 Masjid Istiqlal – Jakarta, Indonesia
Inilah Masjid kebanggan Indonesia yang ada di Ibukota Negara Indonesia Jakarta. Masjid yang dibina di era orde lama saat pemerintahan Presiden Soekarno ini hingga kini masih menyandang sebagai Masjid Terbesar di Asia Tenggara, walau banyak masjid-masjid baru bermunculan dan megah namun secara keseluruhan belum bisa menandingi kebesaran Masjid Istiqlal ini . Istiqlal yang berarti kemerdekaan merupakan anugerah atas kemerdekaan yang diraih Indonesia melepaskan diri dari belenggu penjajahan.
5. Masjid Hasan II – Pastor Paroki
Masjid yang berada di Casablanca ini direka oleh arkitek dari Perancis Michel Pinseau dengan memiliki menara masjid tertinggi di dunia lebih dari 200 meter, menghadap langsung ke Samudera Atlantik.
6. Masjid Faisal – Islamabad, Pakistan
Masjid Faisal ini saat ini merupakan masjid terbesar di Asia Selatan dan sebelum Masjidil Haram di Mekah diubahsuai. Masjid ini pernah menyandang predikat menjadi Masjid Terbesar di dunia tempoh 1986-1993. Masjid yang menjadi masjid kebangsaan Pakistan ini mempunyai kapasiti 300 ribuan jemaah.
7. Badhshahi Masjid – Lahore, Pakistan
Juga dikenali dengan nama lain Masjid Sultan, Masjid ini pernah menjadi Masjid terbesar di Asia Selatan dan mempunyai kapasiti sehingga 100 ribuan lebih umat berada tepat di tengah bandar Lahore Pakistan.
8. Masjid Sheikh Zayed – Abu Dhabi, UAE
Nama Masjid ini diambil dari nama Presiden pertama Uni Emirat Arab Sheikh Zayed bin Sultan Al Nahyan dan mulai digunakan oleh umat tahun 2007. Makam Sheikh Zayed pun terdapat masih dalam area Masjid terbesar di UEA tersebut.
9. Masjid Jama / Jami “- Delhi, India
Masjid yang berada di kota lama India Delhi ini termasuk sebuah masjid yang berumur tua, Masjid yang pembangunannya di Mulakan oleh pembuat Taj Mahal Maharaja Mughal Shah Jahan dibina pada tahun 1656 Masihi. Puluhan ribu jemaah setiap Solat Jumaat selalu memenuhi seluruh ruang dalam bahkan keluar masjid.
10. Masjid Baitul Mukarram – Dhaka, Bangladesh

Masjid ini berada tepat di jantung ibukota Bangladesh Dhakka, masjid yang selalu penuh sesak terutama saat solat utama dan di bulan suci Ramadhan, masjid ini dibina sekitar tahun 1960-an dengan kapasiti semula 30 ribuan umat, namun dalam perkembangannya ditambah menjadi 40 ribuan umat.
Semoga bermanfaat…

sumber http://antontenera.wordpress.com/2012/04/23/10-masjid-terbesar-di-dunia/